Minggu, 11 Desember 2011

Ironis di Surabaya #1

Lama tidak menulis lagi. Kesibukan kuliah dan adaptasi membuatku hampir lupa pada blog yang pernah ku kelola ini. Semuanya berjalan begitu cepat. Matrikulasi yang di mulai pada tanggal 28 November 2011 sekarang sudah menelurkan berlembar2 handout, -yang belum ku baca ulang- Sekedar lalu saat kuliah.
Banyak hal yang ingin kuceritakan. Tentang kehidupan di Surabaya yang penuh kisah, rasa rindu pada keluarga di rumah, dan materi kuliah yang seharusnya ku dokumentasikan di blog ini biar gak lupa.

Tadi pagi, saat aku melewati sebuah jalan di wilayah Karang Menjangan, ku lihat sesosok bapak tua bungkuk yang kondisinya sangat mengenaskan. Tidak tahan aku membayangkan bagaimana kisah kehidupan yang sudah ia lalui sampai pada kondisinya saat ini. Bajunya hijau kumal dengan kancing baju yang separuh terlepas, sangat kotor, sepertii ada bekas muntahan, juga darah tepat di dadanya, pipinya ada bekas luka bopeng seperti luka karena "gebarut" sesuatu, ku perkirakan usianya sudah sekitar 80 tahunan. Untuk duduk saja ia kesusahan, ini sangat menggganggu pikiranku, sampai sekarang aku jadi terbayang bagaimana ia makan sore ini, adakah orang lain yang mau memberinya makan.

Di usia senjanya, seharusnya ia mulai hidup tenang bersama anak cucunya. Sungguh rasanya ironis sekali melihat pemandangan banyaknya mall megah di Surabaya yang dipenuhi anak muda dan kaum kaya, yang bahkan tidak pernah berpikir ulang untuk membelanjakan uangnya membeli baju atau barang baru ratusan-jutaan rupiah, di satu sisi ada banyak orang-orang seperti pak tua yang kutemui tadi. Entah makan apa malam ini ia sekarang. Tadi aku baru saja keluar beli pecel lele, sengaja sambil menunggu pesanan aku berjalan menuju tempat pak tua tadi pagi duduk, sayang ia sudah tidak ada di sana....

Padahal malam ini hujan deras sekali, pasti dingin di luar menambah tersiksa perut2 kosong yang kelaparan. :(

Jumat, 18 November 2011

Sekejap Untuk Selamanya

Besok adalah hari keberangkatanku ke Surabaya. Hu hu, rasanya waktu cepat sekali berlalu.
Selama ini belum pernah aku pergi ke luar kota dalam waktu yang lama dari rumah. Membayangkan hidup 2,5 tahun di sana, jauh dari orang tua, terutama ibuk.

Sekarang tiap kali jalan di dalam rumah, slalu melihat semuanya dengan sedikit lebih lama. Berusaha merekam sebanyak mungkin semua yang ada. Dapur mungil yang menyatu dengan ruang makan, kamar ibuk yang empuk dan adhem -menyenangkan tidur di sini... Tempat bersantai yang sejuk di atas, melihat anggrek2 ibuk yang sedang mekar sambil nyuci baju, aku akan merindukan ini...

Persiapan barang2 yang akan ku bawa pun semakin banyak, rasanya dari hari ke hari kok semakin bertambah saja ni..

Ehm, tapi bukan hal diatas yang sebenarnya mau ku sampaikan, intinya di sini adalah, tentang sebuah kemandirian yang pasti akan menghampiri setiap orang. Kebersamaan selalu silih berganti dengan kesendirian. Begitu seterusnya sampai hitungan yang tidak terhingga. Sebuah pilihan hidup yang harus di jalani dalam sekejap menentukan rangkaian hidup kita selamanya, hingga di masa yang kekal nanti.

Sejak dari awal konsepsi pembentukan manusia, kita adalah sebuah sel yang berkelompok, dari geromblan sel telur di ovarium, atau dari gerombolan sperma di testis, lalu ada saatnya ketika harus keluar dari gua,yaitu ketika kita sudah dinilai MATANG oleh alam, mulailah sebuah kehidupan baru penuh kompetisi. Jika harus bertanya kenapa tidak di dalam gua saja terus? tidak perlu menghadapi resiko tersisihkan dari seleksi alam :kematian: tiduran dan bersantai di gua yang nyaman?? Karena kehidupan baru yang lebih indah terhampar di luar sana.

Setiap manusia adalah pribadi yang terpilih oleh alam, jika tidak terpilih dan sudah ditakdirkan bagaimana bisa kita melewati jutaan probabilitas menjadi yang bertahan hingga saat ini.
1. Probabilitas ketika masih berbentuk seltelur/ sperma. Ketika sel telur dan sperma di keluarkan dari gua/pabriknya belum tentu semua akan menjadi individu. Banyak yang terbuang mati karna salah waktu dan salah tempat sehingga tidak bertemu pasangannya.
2. Probabilitas ketika dalambentuk konsepsi/janin. Buanyaak sekali hal yang dengan mudah bisa menggugurkan kita: virus TORCH, penyakit ibu, infeksi bakteri, kesalahan pembentukan jaringan, dll
3. Bayi, anak-anak, remaja, dewasa.... hingga saat ini sih saya yang sudah berusia 22 tahun secara normal dan sudah pernah lolos dari kecelakaan sebanyak takterhitung kali. Belum dari penyakit yang bisa saja menjangkiti tanpa ku tahu, misal jaman flu burung, flu babi, aids n hepatitis dll. (Alhamdulillahirobbil alamin)


Manusia menjadi sendiri lagi ketika sel telur dan sperma sudah bersatu menjadi sebuah zygot-morulla-blastula lalu menjadi janin- dilahirkan menjadi sesosok bayi dikelilingi kasih keluarga-anak2-remaja-dewasa-menemukan pasangan hidup lagi-mati-sendiri lagi di alam kubur-hingga nanti di akhirat beramai2 lg berkumpul bersama orang2 yang layak sesuai amalnya di dunia..

ditulis di tengah kesibukan packing dan menumpuknya barang bawaan yang menggunung...

Rabu, 16 November 2011

Insomnia

Beberapa kali, bahakan sering mendengar kata insomnia, baru kali ini benar-benar memahaminya. Tiap detik jarum jam di kamar terdengar begitu nyaring.
Padahal biasanya hanya diperlukan waktu beberapa menit diatas jam 9 malam untuk segera tertidur.
iseng2, cari tahu tentang insomnia lagi................

DEFINISI
Insomnia adalah kesukaran dalam memulai atau mempertahankan tidur. Biasanya disebabkan oleh gangguan di dalam waktu dan mekanisme tidur, hal ini biasanya diperberat dengan perilaku yang tidak sehat, seperti tidak teratur jam tidur, seringnya bergadang dan penggunaan kafein.
#perasaan hari ini tidak mengkonsumsi kopi.

GEJALA DAN TANDA
Gejala insomnia adalah susahnya seorang individu untuk jatuh kedalam tidur, sehingga terjadi peningkatan waktu antara tidur. Sulitnya mempertahankan tidur dan tidak dapat tidur secukupnya, hal ini mengakibatkan seorang pasien terbangun sebelum dia mendapatkan tidur yang cukup. Gangguan dari siklus tidur dapat disebabkan oleh irama sikardian (gannguan dalam irama tidur bangun) yang terganggu oleh karena jet-lag atau pekerjaan. Hipersomnia atau tidur yang berlebih adalah gejala dari kurangnya kualitas dari tidur seseorang sehingga seringkali dibutuhkan waktu tidur yang lebih lama dari normal.

Beberapa gejala lain dari gangguan tidur adalah Sonambulisme atau tidur berjalan, dan Mimpi buruk (nightmares)
Kriteria Diagnostik untuk insomnia
◦Keluhan yang menonjol adalah kesulitan untuk memulai tidur atau mempertahankan tidur, atau tidur yang tidak menyegarkan selama sekurang-kurangnya satu bulan

◦Kelelahan di siang hari yang menyertai menyebabkan penderitaan yang bermakna secara klinis atau gangguan dalam fungsi social, pekerjaan atau fungsi penting lainnya.

Beberapa pemeriksaan laboratorium yang diperlukan;

Hemoglobin dan hematokrit, Gas darah, fungsi tiroid dan screening obat dan alcohol.

PENATALAKSANAAN
◦Medikamentosa

◦Bedah, untuk mengatasi penyakit yang menyertai

◦Diet

◦Konsultasi dengan dokter

Beberapa tindakan non medis yang dapat dilakukan untuk membantu tidur
◦Bangun pada waktu yang sama setiap harinya

◦Batasi waktu di tempat tidur setiap hari pada jumlah yang sama sebelum terjadi gangguan tidur

◦Hentikan penggunaan obat-obatan yang bekerja pada susunan saraf pusat

◦Hindari tidur sekejap dalam siang hari

◦Olahraga

◦Hindari stimulasi pada saat waktunya tidur

◦Berendam di dalam air hangat 30 menit sebelum tidur #tidak mungkin! ini sudah hampir jam 3!!

◦Makan pada waktu yang teratur setiap hari

◦Lakukan relaksasi otot pada malam hari

◦Pertahankan kondisi tidur yang menyenangkan

EPIDEMIOLOGI
Di amerika serikat kurang lebih sepertiga penduduknya memiliki gangguan tidur. Di Indonesia gangguan tidur bervariasi, tergantung pekerjaan yang dimiliki, pekerjaan-pekerjaan yang mengakibatkan terganggunya siklus tidur seperti perawat, dokter, satpam sangat besar menimbulkan gangguan tidur pada individu tersebut. Ada penelitian yang membuktikan bahwa 70% dari perawat di Jakarta mengalami insomnia. Insomnia lebih banyak terjadi pada wanita dibandingkan dengan pria dengan rasio 3 : 2. Dengan bertambahnya usia bertambah pula angka kejadian gangguan tidur.

ETIOLOGI

Penyebab dari gangguan tidur biasanya dibagi menjadi 3 kondisi, yakni kondisi medis, kondisi psikiatri dan kondisi lingkungan.

Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan gangguan tidur adalah,

◦Gangguan pada jantung seperti gagal jantung dan iskemia pada pembuluh koroner

◦Stroke, kondisi degenerative, demensia, gangguan tidur karena gangguan CNS

◦Hipotiroid, menopause, siklus menstruasi, kehamilan, dan hipogonadism

◦Gangguan paru obstruktif, asma, Pickwikian sindrom (Obstructive sleep apnea syndrome).

◦Penyakit muntahan cairan lambung

◦Gangguan pada darah

◦Penggunaan obat seperti dekongestan, koritokosteroid, dan bronkodilator

◦Kondisi lainnya seperti Demam, nyeri dan infeksi

Beberapa kondisi psikologis yang dapat menyebabkan gangguan tidur
◦Depresi dapat menyebabkan gangguan dalam REM (rapid eye movement)

◦Sindrom Post Trauma

◦Obat-obatan psikotropika

◦Pikiran yang membebani atau stress

◦Tegang-cemas

Beberapa kondisi lingkungan yang dapat menyebabkan gangguan tidur
◦Kejadian yang mengancam nyawa atau kejadian yang memiliki stress tinggi #hmmm tidaak

◦Gangguan siklus tidur akibat waktu kerja yang tidak tetap (malam dan pagi) #mungkin

◦Lingkungan yang bising, dingin, ataupun terlalu panas. #No

http://www.klikdokter.com/medisaz/read/2010/07/05/49/insomnia--gangguan-tidur-

#harus segera tidur!

Man and The Moon

Baru beberapa hari yang lalu ketika blog walking aku tanpa sengaja seperti memasuki sebuah galaksi baru. Pertama ku baca namanya adalah negara Man and The Moon, ku lihat sekitar, indah, sepertinya ini tempat yang adhem :). Ada pemandangan bernuansa biru, dan bumi terlihat begitu dekat dengan bulannya. Lalu ku ayunkan lagi kaki mouse menuju  portal-portal yang ada.

Wow, ternyata banyak sekali yang lebih dulu pernah menjejakkan kaki disini. Kucoba mendekat, melihat judulnya (Pengetahuan Umum) langsung muncul hasrat untuk mencicipi isinya. Rasanya...hmmm yummy.. terus terang aku sangat menyukai rubrik pengetahuannya. contohnya:Kecoa yang malang ,Pinter mana antara Lebah dan Semut , Gerimis dan Laron, Terang bulan ikan pun sepi, sumur kok selalu melingkar...dan masih buanyak lagi.

 Dari situ ku simpulkan si empunya blog yaitu Mas Amri (baru tau dari mb una) adalah seorang yang "membaca" keadaan lingkungan dan sekitarnya, membaca=memahami dan mencoba mengerti dengan penuh, apa, bagaimana, mengapa pkoknya 5w +1h deh kalo bahasa jurnalistiknya. Beliau juga seorang yang tidak segan-segan membagikan ilmu yang diketahuinya pada orang lain, dan lagi yang ku kagumi: konsisten dengan membalas berapapun komentar yang masuk, padahal ya ampunn, banyaknyaaa.

Terimakasih, aku banyak belajar juga dari sana tentang berbagai pengetahuan yang baru, maupun hal sepele yang sebenarnya sarat arti untuk kita teladani. Misal betapa lebah ternyata adalah hewan yang sangat beretika dan istiqomah. Ya, ternyata lebah hanya masuk dan keluar melewati 1 jalan yang sama. Itulah mengapa sering ada lebah yang mati di balik jendela kaca, karena dia rela membentur-benturkan dirinya.

Nyamuk dan semut adalah binatang yang gigih dan pantang menyerah :), lalu kecoa adalah binatang yang bersih dan bermanfaat untuk membersihkan bakteri di tempat sampah kita dengan zat asamnya yang bauuu #40%salut 60% tetep geli dengan mkhluk ini :( , kemudian ada cerita si laron yang ternyata sengaja di tempat yang hangat #lampu untuk menemukan pasangannya,
setelah ketemu lalu dengan sengaja melepaskan sayapnya biar bisa kawin di tanah, and membentuk koloni rayap yang baru.. happily ever after. Itu kalo di bawah lampunya Tanah! kalo keramik, yaah, mereka jadi santapan cicak n awarahum di sana #mayat bergelimpangan di lantai. Malah di tempat simbah jaman aku kecil (sd) duluuuu suka di tadahi pake baskom, kan si laron yang kecapekan gak bisa manjat critanya, trus di "tepleki" biar rontok sayapnya lalu di goreng #aku milih gak makan :(

Kemudian ada lagi rubrik, Berbagilah untuk yang sepi, yang intinya belum tentu warung yang sepi itu karena tidak enak, kasian juga sebenarnya kalo tidak ada yang beli, siapa tau dengan kita membeli jadi makin banyak pelanggannya, toh rejeki kita adalah sebagian milik mereka juga. Lainnya masih buanyak lagi, yang kalo dijelaskan satu-satu bakalan jadi CERBUNG ini tulisan. :D

Setelah lumayan ter-recharge dengan dengan portal inspiratifnya, ku tengok kembali perut mata ini masih lapar, ku ayunkan lagi mouse menuju jendela-jendela rumah beliau dengan semangat, jadi pengen tau lebih banyak siapa sih empunya rumah ini. Dari beberapa tulisan Mas Amri, beliau orang yang cukup terbuka di dunia maya (entah di dunia nyata)., masalahnya saya yang baru beberapa menit jalan-jalan ini langsung tau dari tulisan-tulisannya bahwa beliau seorang trader, arsitek, penulis yang sentimentil, jujur, melankolis, dan sensitif. #panjang sekali he he, begitu banyak detail perasaan yang di ungkapkan. Jelas laah, ada rubrik  khusus Tentang AkuKeluh kesah, cuma cerita,.. ehmm., dan karna aku sudah terlanjur kepincut dengan gaya tulisannya beliau pada postingan2 sebelumnya Sluuurp... ku santap deh isinya :)

Salah satu rubrik yang paling ku suka adalah yang berjudul Efek Gerbang ASTRAL pikiran baik & buruk, seperti dibawa memasuki dimensi lain yang hmmmm..

Kata-kata faforit yang sangat ku sukai adalah:
""tataplah langit itu dalam beberapa detik.. tahan.. rasakan transformasi yang terjadi. Lalu, lihatlah laut biru yang memantulkan kekuatannya yang dalam. Rasakan bagaimana tarian ombak itu menselaraskan tatanan jiwamu dan kau akan temukan kedamaian yang kokoh. Berceritalah kepada angin dan hujan, tentang segala kerunyaman yang ada di kepalamu. Lalu angin dan hujan, akan menghapus serakan-serakan sampah pikiranmu hingga isi kepalamu menjadi bersih dan segar kembali. Selalulah… berbicara kepada alam.. tentang sebuah rahasia terdalam antara kau dengan dia. Suatu saat, alam pun akan membisikimu tentang rahasianya, tentang apa yang akan ia lakukan terhadapmu dan umat manusia.""

Aku benar-benar terkesima, saking penasarannya segera kubeli buku The Secret, dan isinya memang sangat bagus. Intinya Anda adalah apa yang Anda pikirkan. Jadi isilah pikiran ini dengan hal-hal yang positif. Karena dari sinilah masa depan kita berawal. Keren pokoknya.


Terus terang sebelum membaca tentang blog man and the moon ini, aku adalah seorang pengagum langit. Sukaaa banget memperhatikan langit #malah curhat. Langit bagiku adalah seperti sebuah pameran seni paling mengagumkan yang di sajikan gratis setiap saat. Hamparan langitnya merupakan kanvas mahakarya Sang Pencipta tanpa cacat. Pun dalam gelap mendungnya, biru cerah dan teriknya, jingga senja dan paginya, blue moment, bintang-bintang penghias, bulan, pelangi, dll. Semua begitu mempesona, menentramkan, dan seakan sedang berkisah.
 
 

Hujan adalah orkestra, ketika langit mendung dan gelap, saat itu bagiku adalah sama dengan ketika pencahayaan panggung ketika mulai di redupkan. Istimewanya kita boleh mengambil dan memilih tempat duduk dari posisi manapun yang paling nyaman. Sang Maestro kemudian menabuh musik bertahap. Guruh mulai terdengar. Lalu penonton di berikan suguhan terlezat dari bumi. Bau tanah yang pertama kali tersiram hujan. :) Beberapa titik kecil air mulai menari gemulai di belai angin, lalu cahaya petir lincah bermain diantara mereka dan sang penari :baca hujan: bersatu menciptakan koreografi yang apik disertai instrumen gemericiknya air memeluk bumi...

Tulisan ini disertakan dalam giveaway man and the moon nya Mas Amri.

Jumat, 11 November 2011

Dear Pahlawanku – Tanpa Nama

Yang terhormat, ruh dari raga yang sudah lebih dulu terbaring di tanah air ini.
Salam sejahtera bagimu dan penghuni surga. Yang ber nisan dan yang tidak sempat dikenali.

Aku, salah seorang anak penerus mu. Malu, karna tidak se heroik engkau yang mengorbankan jiwa dan ragamu demi kemerdekaan yang dicapai negeri ini. Sebagian dari ku masih berkubang dalam kelam,
bahkan tidak tahu harus bagaimana membayar tetesan darah dan
pedih perihmu menerjang peluru penjajah..

Bapak Pahlawan...ijinkan aku bercerita,
kini penjajah tak lagi bersarungkan peluru dan ranjau, mereka menggunakan senjata yang berkali-kali lipat lebih jahat. Senjata itu mampu menghisap semangat para pemuda mu, menggerogoti jiwa dan nalar sehat tanpa ampun. Mematikan nurani serta membabat rasa hormat. NAPZA dan kemalasan telah membunuh sebagian dari kami, racun HEDONISME mengalir pelan tapi pasti, membuat lupa pada perjuanganmu..  Belum lagi ulah nakal kami yang merusak tanah air, hutan, sungai, dan laut peninggalanmu.

Engkau pasti bersedih dan melihat sendiri dari atas sana,
Aku mohon maaf mewakili generasiku. Ku tahu ini tak akan cukup...tak sebanding dengan kegigihan dan jiwa patriotisme mu..menyongsong dengan bambu runcing melawan peluru..aku.. melihat ular saja ketakutan..

sumber: google
Bapak Pahlawan yang berani, ijinkanlah aku bercerita lagi, sebagian dari generasimu ternyata telah mencetak prestasi yang membanggakan. Generasi anak SMP mu mengalahkan bangsa yang pernah merobek raga dan nurani Bangsa kala 1945 itu. Mereka kalah.. lebih dari 1.000 peserta dari 24 negara di seluruh dunia
di bidang Robot!! Belum lagi ratusan, ribuan, entah.. banyaknya medali emas yang telah dikumpulkan
anak-anakmu, menjadi pemenang di medan laga Internasional. Sampai tak mampu ku sebutkan satu-satu. Engkau pasti lebih tahu..

Tuhan kiranya telah membisikkan angin surga dari bumi padamu,

tersenyumlah...

Anak bangsamu berhasil memperkenalkan budaya dan warisan leluhur menjadi berpengaruh di dunia Internasional. Batik, sudah menjadi panutan dan membawa ciri khas Indonesia menjadi lebih dikenal diseluruh dunia. Kemudian, Brand internasional Gucci dan Christian Dior menggunakan kain tenun asli Indonesia sebagai bahan bakunya.
Gamelan bahkan sudah menjadi kurikulum sekolah di Di New Zealand, Singapura, Amerika Serikat dan Jepang. Tas ‘Bagteria’ buatan Indonesia terpampang indah di berbagai etalase mall-mall kelas atas
di 32 negara di seluruh penjuru dunia. Belum lagi prestasi-prestasi lain yang tak mampu aku sebutkan di sini..

Bapak Pejuang kemerdekaan...
istirahatlah dengan tenang di alam sana,
biarkan sebagian dari kami yang baik
membaikkan negeri ini dengan seluruh
energi positif untuk menutup dan menyadarkan
sebagian yang masih tertidur..

sumber:google
dengan segala kekurangan dan kelebihannya

Aku Masih Mencintai Negeri ini sepenuh hati

NEGERI INDONESIA

Negeri yang engkau tinggalkan pada kami

dengan penuh perjuangan.,..

sumber:google
Bapak Pahlawan,
kali ini Indonesia sedang kembali berlaga di Sea Games..
menjadi tuan rumah!
Doa ku, semoga bisa mempersembahkan yang terbaik
agar engkau tersenyum disana,
setiap dari kami pasti akan menyusulmu ke alam sana, hanya saja kita terpisah ruang dan waktu. Songsong kami semua yang tertatih ini, ajak kami sedikit ikut menikmati seperti apa kehidupan surga terindah yang kini engkau tempati itu..

Salam takzim,
Pemuda Pemudi Indonesia..


“Postingan ini diikutsertakan dalam Kontes Dear Pahlawanku yang diselenggarakan oleh Lozz, Iyha dan Puteri

Sponsored by :



*sumber: http://sejarah.kompasiana.com/2011/02/27/10-prestasi-indonesia-di-dunia-internasional-tahun-2010/
http://indonesia-liek.blogspot.com/2011/09/indonesia-di-mata-dunia-internasional.html

Kamis, 10 November 2011

Hari Pahlawan

Pagi ini musuh jahat sedang beraksi gila-gilaan di rumah. Piring berlemak bekas soto dan tongseng sisa lebaran mengintai dengan sadis secara bergerombol di bawah keran air.
Aku: "Di mana pahlawan?? apa dia sedang cuti untuk merayakan hari ulang tahunnya??"
Pahlawan: "iya," gumamku, "kenapa sih kerjaan kaya gini gak pernah selesai? Hm... mungkin perlu senjata  baru untuk membantai mereka. Padahal dari tahun ke tahun sudah mengalami banyak perubahan, dari yang batangan, colek, sampai cairan hijau yang kini ku pakai".


Ada 2 tumpuk besar pakaian kotor di sudut kamar. Memejamkan mata, menjerit dalam hati....lalu melangkahkan kaki dengan tegap menolong seorang perempuan yang malas untuk mencuci bajunya bajuku.

Sorenya kuhabiskan waktu dengan melihat kotak hitam di ruang atas. Sudah lama aku tidak memandanginya. Tadi, ia bercerita tantang banyak hal, kisah malinda dee yang membuatkan ktp ganda bagi suami sirinya, kisah jamaah haji kloter pertama yang akan tiba d tanah air besok pagi, kondisi lapangan sea games yang memprihatinkan karna H-1 belum juga sempurna, pengibaran bendera, demo telkomsel, bentrok polisi dengan mahasiswa di hari pahlawan.. dll. Hampir semua bikin galau.

Yang ironis adalah kisah orang pinggiran, di tengah gemerlapnya susasana ibu kota dan mewahnya kehidupan artis, seorang lelaki tua usia 75 tahun, sebut saja Mbah A yang harusnya sudah hidup tenang menikmati masa tuanya, masih harus bekerja menempuh jarak jauh menjual daun singkong demi menghidupi istrinya yang sudah tua dan sakit-sakitan pula.

Anak-anak beliau merantau mencari kerja di luar kota dan tidak pernah memberi kabar atau pulang. Malah meninggalkan seorang cucu berusia 2 tahun baginya. Mbah A hidup dengan berjualan singkong dan membuat sapu lidi. Mirisnya lagi harga satu ikat daun singkong yang dikumpulkannya dari kebun tetangga hanya dihargai 500 rupiah per ikatnya. Itu pun masih sering di tawar pembelinya dengan harga 3 ikat 500 rupiah.

Dengan seharian bekerja di tengah siang terik menuju lokasi penjualan ia hanya berjalan tanpa alas kaki menuntun sepeda reot yang sudah tidak layak(ban bocor, dan besi-besinya karatan). Sampai di pasar pun beliau tidak punya lapak sendiri karna tidak mampu membayar sewa tempat. Nyaris hari itu uang yang ia peroleh hanya 2000 ruiah, pun masih sempat ia membelikan sepotong semangka bagi cucu kesayangannya.
hiks.. aku terharuu.

Tak lama kemudian si kotak hitam mulai berkisah lagi, tentang nasib beberapa kakek veteran yang hidupnya tidak diberikan penghargaan yang layak sebagai seorang pejuang yang pernah membantu merebut kemerdekaan Republik Indonesia. Sebut saja Mbah B perbulannya mereka hanya diberikan tunjangan 1.022.000 rupiah, dan itu dinilai sangat tidak mencukupi kebutuhan hidup di ikota besar per bulannya di jaman sekarang. Bahkan sampai ada seorang Mbah B yang menulis surat untuk presiden. Sepertinya memang kondisinya sangat menyedihkan, tidak ada tunjangan malah.

Habis itu ngeliat ada iklan perayaan besar-besaran untuk memperingati hari pahlawan dengan menampilkan grup musik dan artis-artis terkenal. Geram hati ini. Dari pada buat berpesta ria menyanyi dan nyebar duit yang pasti puluhan juta itu, mending disalurkan pada para veteran atau orang-orang pinggiran yang lebih membutuhkan.

Rabu, 09 November 2011

hiks.. knapa tanggal di blog ini tidak sesuai dg tanggal yang benar ya... udah tak utak atik tetep aja belum nemu caranya.. hiks

Minggu, 06 November 2011

Idhul Adha Banyak Anak Kecil Nangiiis....

Hari ini, di perumahan tempat tinggalku tercinta.. dengan sukses telah dilaksanakan acara shalat idul adha , dimulai pukul 06.30... yeaa,,... dibandingkan dengan jadwal yang telah ku lihat di situs bahwa shalat ied dilaksanakan pada pukul 06.00, memang tempatku terhitung cukup telat.. tapi, pada praktiknya tadi malah dimulai sekitar pukul 06.45.

Suasana adheem, seluruh dedaunan segar terbasahi embun sisa hujan tadi malam, tanah hitam berhiaskan beberapa genangan air, menambah aroma sejuk pagi ini.. Pagi yang Indah. Aku suka sekali bau tanah basah.

Perjalanan menuju masjid ternyata tidak semulus yang kubayangkan, karna terburu-buru, yakk, aku lupa wudhu dengan sukses, padahal udah dandan cantik, nyampe depan masjid...fyiuuh...lokasi tempat wudhu yang buat akhwat tertutup oleh jamaah laki-laki yang saking banyaknya sampai sayap-sayap masjid semuanya penuh. Perlu waktu untuk berfikir sekitar 2 detik, untuk kemudian aku memutuskan berlari pulang lagi untuk wudhu, yuhuuu, lari pagi memang sangat menyenangkan... di pukul 06.35. Alhamdulillah jarak rumah-masjid cuma sekitar 200 kangkah :). Tapi lumayan bikin hosh hosh hosh.. Keluar dari pintu rumah ku lihat ayuk (tetanggaku yang masih SMA) lagi jalan sama ayahnya.. "Mbaaaak waiit meee"

Siip. Ada temen. "Aku baru bangun tidur e mbak... he hee" ia tersenyum lebar dengan bangganya. "Whoot". hehe, "aku tadi sebenernya udah nyampe masjid dek, gara2 lupa belum wudhu, marathon deh..." tersenyum gak kalah lebar.
"Oooo O_o air pam mati mbak" katanya tanpa ekspresi.
eh..apa hubungannya? Otakku yang lemot 3 detik kemudian baru berseru... "Alhamdulillah yaaah....ternyata ada gunanya aku lari sprint ke rumah, coba kalo dah mbiak-mbiak jamaah co demi wudhu ternyata krannya mati.. aaarrrgghh...

Nyampe masjid, tinggal tersisa tempat yang di halaman, yaitu lapangan basketnya.. Yup. Ibuk sudah menyediakan tempat duduk untukku. Lalu berbisik "Wik tadi di bawah tempat sholatmu ada tai ayamnya dikiit..." "Wuaaaaaaa???!, mangkeh kalo masih basah kan najis buuk" aku panik. Sejurus kemudian ku intip... yaayyyyyk.. "Udah tak lapisin koran koook, gak papa" ibuk berkata dengan tenangnya. Memang sih tinggal keliatan diameter 4 cm tanpa ampas di bawah koran, jika ku refleksikan, yaaah, nge passs kena hidung... hiks hiks... Ya Alloh, smoga sholatku tetap sah.

Acara di mulai dengan pengumuman jumlah hewan kurbannya, yaitu 13 ekor sapi dan 20 ekor kambing. ehhm, jumlah yang cukup alhamdulillah, ternyata kesadaran untuk berkurban masih tinggi...lalu dibagikan ke sekitar 20an tempat yang membtuhkan, seperti ponpes, masjid, sekolahan, dkk wilayah DIY. Sampai di sini, acara masih berlangsung tenang, hingga pada saatnya imam mengucapkan takbiratul ikram, suara seorang anak kecil entah umur berapa tahun, yang jelas BALITA itu pasti, menjerit sekuat tenaga.....bisa di tebak kemudian... suara beberapa bayi dan anak kecil yang belum nalar itu pun bersahut sahutan... mungkin sekitar 5 orang anak yang menangis bersamaan.. wuaaaaaaa....makin susah saja mengkhusyukkan diri, #apa para bayi punya telepati sehingga mereka bisa kangsenan nangis bareng ya... Dah gitu suara mix imamnya putus nyambung putus nyambung... lalu dengan ajaib selalu lancar ketika membaca surat alfatihah dan surat berikutnya, #eh tadi surat apa ya. Yang pertama kayake mutafifin, lalu yg kedua al ghasiyah. Yes! aku berhasil mengingatnya.


Dan sekitar 15 menit shalat ied pun dihiasi dengan paduan suara para bayi yang menangis. #dalam hati sempat berharap, kok ya gak capek capek itu mereka pada nangis.... hu hu, ikut nangis juga dlm hati seakan pengen segera nggendong tu anak... Kalo aku jadi ibunya paling tak diemin aja lah anakku dari pada mengganggu kekhusyukan jamaah lainnya... Hukumnya gimana ya #hatiku bertanya lebih utama melanjutkan shalat ied, atau mendiamkan anak biar gak ganggu jamaah lain?

Senin, 24 Oktober 2011

Cara Mencari SIPB

Tanggal 19 bulan September 2011 kemarin, dapat tugas dari Bu Sukis mencarikan SIPB beliau, padahal belum lama ini, kira-kira satu tahun yang lalu SIPB beliau baru saja diperpanjang. Kata beliau sih karena SIPB yang kemarin masih memakai ijazah yang D1, jadi lebih afdholnya karena sudah mendapatkan ijazah D3 ya SIPBnya pakai ijazah D3....
Meski sudah tidak bekerja disana lagi, dengan status pengangguran dan menimbang-nimbang suatu saat pasti ada manfaatnya kalo tau alurnya, akhirnya tugas ini saya jalani. Berbekal nomor telfon bendahara IBI cabang Sleman Bu Istri Yulianti dan pengurus IBI ranting Sleman Bu Catur Eny Prihatin, berangkatlah saya...
Yang pertama saya lakukan adalah:
1. Mengintip kembali Permenkes HK02.02/Menkes/149/1/2010 Pasal 5, dan isinya kurang lebih adalah:
(1.) Untuk memperoleh SIPB sebagaimana dimaksud dalam pasal 4, Bidan harus mengajukan permohonan kapada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dengan melampirkan:
a. Fotocopy STR yang masih berlaku dan dilegalisir
b. Surat keterangan sehat fisik dari dokter yang memiliki tempat praktik;
c. Surat pernyataan memiliki tempat praktik
d. pasfoto berwarna terbaru ukuran 4x6 cm sebanyak 3 lbr, dan
e. rekomendasi dari organisasi profesi
(2.) Surat permohonan memperoleh SIPB sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagaimana tercantum dalam formulir I (terlampir dalam bundel permenkes)
dari sekian syarat diatas tinggal kurang surat pernyataan memiliki tempat praktik dan rekomendasi dari organisasi profesi -ahhh betapa simpelnya-
2. Saya pun pergi ke dinkes Sleman dengan membawa persyaratan yang sudah ada, ternyata di sana hanya dikasih formulir 2 lembar berisi blangko yang harus di disi tentang permohonan praktik bidan, dan pada blangko lembar kedua berisi surat pernyataan bermaterai, pernyataan kebersediaan membuat laporan pelayanan secara berkala. -siiip tinggal ngisi, kasih materai, tanda tangan lau minta surat rekomendasi ke IBI-
3. Setelah saya cermati di rumah >_< ternyata masih ada 9 poin persyaratan lagi -perasaan mulai tidak enak-
..............bla.....bla....bla.......sebagai bahan pertimbangan bersama ini kami lampirkan:
  1. Foto copy KTP -done-
  2. Foto copy SIB -done-
  3. Surat rekomendasi dan atau surat pengantar dari organisasi profesi cabang Sleman -ini yang harus ekstra muter-muter, untuk mendapatkan ini, semua syarat harus dipenuhi dulu (validasi air, denah, pernyataan, dkk) setelah semua terkumpul kemudian diserahkan pada bidan pengurus ranting yang membawahi lokasi tempat praktik kita, dalam hal ini karena tempat praktikya di kecamatan pakem, jadi masuk pengurus IBI ranting tengah yang bertugas di puskesmas Tempel. Di sini, nanti bakal dapet surat REKOMENDASI CABANG RANTING dengan membayar 75.000 (th ini 2011) dan melunasi iuran keanggotaan IBI setiap bulan sampai bulan ini, saya kira cukup sampai di sini lalu tinggal ke Dinkes, dan  mmmmmmmmmmm ternyata tidak...................................... ini masih rekomendasi dari ranting. Akhirnya saya teruskan menghubungi Bu Catur pengurus IBI cabang Sleman, di sini mbayar lagi 50.000. -lagi-
  4. Hasil pemeriksaan kwalitas air oleh Dinas Kesehatan Kab. Sleman -sebaiknya dicari jauh hari sebelumnya, sebab ternyata hasil pemeriksaan air di Sleman ewwwwwww bisa memakan waktu hampir 3 minggu-
  5. Pas Foto terbaru ukuran 4x6=2 lbr, 3x4=1 lbr-done-
  6. Surat pernyataan kesanggupan untuk membuat laporan kegiatan pelayanan kesehatan bermaterai cukup -done-
  7. Daftar peralatan dan obat-obatan -dapat diperoleh di pengurus IBI ranting, (belum tentu 1 kcamatan lho), sebaiknya tanya sama temen atau bidan yang sudah senior, barangkali masih menyimpan naskah aslinya, jadi tinggal di copy saja lalu diserahkan bidan pengurus ranting yang bekerja di puskesmaskecamatan yang membawahi tempat praktik kita berada untuk beliau isi dengan mendatangi BPS kita dulu- hiks pengalaman kemarin harus bolak-balik karena belum punya form nya antar kcamatan--> puskesmas Kec Pakem yang membawahi wilayah praktik--> Pusk Tempel tempat pengurus IBI ranting buat minta form--> Pusk Pakem mohon pengisian form pada bidan yang berwenang
  8. Denah lokasi dan denah bangunan/ruang tempat praktik -digambar manual saja ternyata tidak apa-apa- :) kalo mau lebih valid bisa pake google map
  9. Surat kuasa bermaterai cukup dan Fc. KTP yang diberi kuasa/surat tugas.
Naah, setelah semuanya terpenuhi, berangkatlah saya ke Dinas Perijinan di Kabupaten Sleman, kemudian disana tinggal menunggu sekitar 5 hari, dan jeng jeeeng... jadilah SIPB yang berlaku sampai dengan tahun 2017 nanti :)...
setelah baca referensi persyaratan mencari SIPB di Kabupaten Banyuwangi lebih rumiiit, bersyukur juga ternyata kemarin masih termasuk mudah di Jogja...

Kamis, 29 September 2011

Belajar dari "Nisa"


Sahabatku,
Yang lama tidak kukunjungi
Menatap sendu, diatas kursi roda
5 tahun bukan waktu yang singkat bagi kelumpuhannya
dia mengeja kata dengan sungguh
aku kelu,
dan aku malu,
"sebuah pikiran normal sudah terpenjara dalam tubuh yang tak berdaya"

Hari ini aku memperoleh pelajaran hidup yang berharga dari seorang teman SMA. Namanya "Nisa", sosok yang cantik, taat beribadah dan ceria, sebelum suatu peristiwa mengubah hidupnya.
5 tahun yang lalu tepatnya ketika pertengahan ujian semester kelas 2 SMA 2006, dia pingsan di kelas. Katanya hidrosefalusnya kambuh lagi. Sebelumnya pernah mendengar dia berhenti satu tahun saat masuk kelas 1 karena sakit. Setelah itu yang terjadi adalah Nisa harus menjalani operasi otak yang ke-dua.
Efek dari operasi inilah yang berakibat cukup besar dalam kondisi fisiknya sampai sekarang. Hampir 2 tahun terbaring di tempat tidur tanpa bisa melakukan apa-apa, kedua tangan dan kakinya seperti mengalami kelumpuhan pasca stroke, kemampuannya dalam berbicara juga sama persis dengan orang yang stroke. Dari tahun ke tahun dengan usaha terapi yang sudah diupayakan kedua orangtuanya, kemampuan berbicara dan geraknya semakin membaik, dibandingkan dulu. Tapi tetap saja sampai sekarang dia hanya bisa berjalan dengan kursi rodanya dan belum melakukan aktifitas sederhana secara mandiri.
Aku yang masih diberikan kesempurnaan fisik dan kemampuan menjalankan aktivitas dengan baik selama ini masih saja sering sengaja/tidak MENGELUH..
Kini, benar-benar menyadari, bahkan aku tidak pantas untuk itu. Setidaknya aku masih bisa jalan-jalan menghirup udara segar, masih punya harapan besar menggantung di langit sana yang menunggu untuk ku raih,..
Yang terpikirkan olehku sekarang hanyalah berdoa agar Allah menguatkan hatinya, menerima keadaannya dengan ikhlas sementara orangtuanya tidak lepas dari ikhtiar.. 
“Yaa rabban naas, adzhibil ba’sa, isyfi annisa nurrohmah antasy syaahii, laa syifaa-a illaa syifaauka, syifaa-an laa yughaadiru saqaman” 
Ia tetap tersenyum sama seperti saat aku datang dulu, dan mengantarku pulang dengan senyumannya yang itu.. Kulihat kabut tipis di mata ibunya.

Jumat, 16 September 2011

Kisah Sukses Pemuda 18 Tahun Penemu Wordpress

Kisah Sukses Pemuda 18 Tahun Penemu Wordpress-Wordpress…seperti yang kita ketahui bersama adalah sebuah mesin blog berbasis CMS yang memungkinkan kita semua untuk dapat membuat sebuah blog tanpa harus mengetahui bahasa pemograman web atau singkatnya sebuah aplikasi/program yang hanya sekedar klik, drag n drop simsalabim langsung jadi…emang saya pesulap ya????….
setelah sempat blogwalking, saya menemukan sebuah artikel dari postingan seorang blogger yang menceritakan kisah sukses pendiri wordpress.

Kisah Sukses Pendiri WordPress !
Saya pengguna wordpress, tapi selama ini saya tidak begitu peduli siapa pendiri WordPress. Padahal mengenal pendiri/founder dari suatu bisnis, organisasi, atau situs yang terkenal [misalnya: WordPress] merupakan hal penting. Terlebih lagi kita adalah pengguna produk tersebut. Dari kisah hidup, pemikiran inovatif serta petualangan fantastis mereka sebenarnya dapat menjadi sumber inspirasi hidup kita.
Pola sikap saya yang apatis terhadap hal-hal (ataupun individu) yang sebenarnya sangat menakjubkan mungkin juga menimpa pada diri rekan-rekan di negeri ini. Sikap apatis tersebut merupakan sikap mental yang negatif. Sikap ini akan membuat diri kita sepanjang hidup hanya menjadi seorang user [pengguna], bukan seorang yang berperan sebagai kreator atau producer. Selama sikap mental bangsa ini seperti itu, maka selama itu pula bangsa ini tidak akan maju ke depan. Tidak akan ada inovasi, kreasi serta pembangunan yang progresif menatap ke depan.
Namun, pada malam Jum’at, 16 Januari 2009, saya kembali mendapat secercah harapan, tatkala “Apa Kabar Indonesia Malam” di TV-One menghadirkan pendiri sekaligus pengembang aplikasi gratis Wordpres. Dia seorang pemuda yang sukses bukan karena terbentuk ataupun dibentuk sejak kecil. Ia mampu sukses meski di usia yang sangat muda. Meskipun latar pendidikannya berbeda dengan hasil karya yang dihasilkan saat ini.
Berikut biografi Matt Mullenweg, sang pendiri Blog WordPress yang sedang saya dan Anda gunakan saat ini. 
Riwayat Hidup Matt Mullenweg
Matthew Charles Mullenweg atau dikenal dengan Matt Mullenweg lahir pada 11 Januari 1984 (baru berulang tahun ke-25), di Houston,Texas - Amerika Serikat. Di masa SMA, Matt belajar Seni Visual dan Pertunjukan di sekolahnya serta ia mahir di musik saxophone. Meskipun studinya bukan dibidang teknologi komputer dan programming, namun Mat berhasil mendirikan serta mengembangkan software yang kini sangat terkenal yakni WordPress.com, Akismet, dan bisnis Automattic-nya.

Awal Matt dan WordPress

Sejarah WordPress bermula saat Matt berusia 18 tahun (tahun 2002). Ketika itu, Matt baru mulai menggunakan fasilitas blog yakni blog b2cafelog. Ia menggunakan blog b2 (bbpress.org) untuk mempublikasi foto-fotonya selama perjalanan ke Washington D.C.
Namun, beberapa bulan kemudian, blog bbpress tempat Matt mempublikasi fotonya berhenti dalam mengembangkan software-nya. Karena kondisi seperti itu, muncullah pemikiran kreatif dari Matt. Pada Januari 2003, Matt Mullenweg mengumumkan melalui blog-nya bahwa diaakan mengembangkan blog b2 sehingga sesuai dengan standar web saat itu. Dengan inisiatif sendiri, Matt bersama Mike Little mulai memgembangkan coding WordPress berbasis b2. Kemudian, Mike dan Matt bersama Michel Valdrighi (mantan pengembang b2), mulai aktif mengembangkan WordPress hingga lahirlah WordPress yang Anda kenal saat ini. Pada 27 Mei 2003, WordPress versi 0.70 dirilis. Versi 0.7 ini masih mengandung struktur file yang sama dengan pendahulunya, b2cafelog. Di usia 19 tahun (Maret 2003), Matt bersama rekannya mendirikan GMPG dengan format yang lebih kompleks dari HTML. Setahun kemudian, WordPress meluncurkan fasilitas Ping-O-Matic yang berguna untuk mengirim ping notifikasi kepada search engine blog seperti Technorati. Dan saat ini, Ping-O-Matic telah melayani lebih 1 juta ping tiap harinya.
Matt Mullenweg, Mahasiswa DO (Drop Out)
Pada tahun 2004, nasib buruk menimpa Matt dalam bidang pendidikan formal. Ia drop-out alias DO dan pindah dari Houston ke San Fransisco (California) untuk bekerja pada CNET selama setahun. Pekerjaannya di CNET selama setahun merupakan masa-masa terakhir Matt bekerja di perusahaan. Karena pada usia 21 tahun, Matt telah ‘pensiun muda’ dari perusahaan CNET dan ia menghabiskan waktunya berkarya untuk WordPress. Tidak lama dari masa pensiunnya, ia pun berhasil meluncurkan aplikasi Akismet yang berfungsi memblokir komentar dan trackback yang teridentifikasi sebagai spam. Di tahun yang sama, Matthew memutuskan WordPress terbuka bagi kalangan umum di seluruh dunia pada November 2005. Di tahun yang sama, Matt meluncurkan Automattic yang menjadi perusahaan bisnis yang mendukung WordPress dan Akismet.
Pemuda 22 tahun Rekrut Eksekutif Yahoo
Jiwa entrepreneur dan kematangan Matt dalam mengembangkan WordPress dan Akismet telah menghantarkan usahanya masuk ke bisnis profesional. Pada tahun 2006 (22 tahun), pemuda Matt mampu merekrut mantan CEO Oddpost dan Senior Manager Yahoo!, Tony Schneider sebagai CEO Automattic. Beberapa bulan setelah Tony Schneider berada di Automattic, Akismet (anak perusahaan) yang baru berusia kurang 2 tahun berhasil meraup USD 1.1 juta pada April 2006.
Kesuksesan Matthew Mullenweg

Daya pikir inovatif serta pantang menyerah pada diri seorang Matthew telah membawa dirinya sebagai jutawan muda. Di usia 25 tahun, Matthew Mullenweg telah berhasil menjadi miliader muda dengan kekayaan tidak kurang USD 40 juta (Rp 400 miliar). Ia pun dinobatkan sebagai 16 dari “50 Orang Terpenting di Dunia Internet” oleh PC World pada tahun 20 07. Dari daftar 50 orang tersebut, hanya Matt yang merupakan orang termuda (23 tahun). Dengan fasilitas yang unik, cepat dan menarik, WordPress berhasil ‘memikat’ jutaan pengguna. Dengan tambahan ribuan blogger serta ratusan ribu posting terbaru tiap harinya, WordPress berhasil masuk ke dalam 30 situs teraktif di dunia. Setelah mendapat layanan Gravatar pada tahun 2007, beredar isu bahwa usaha yang didirikan Matt, Automattic, ditawari hingga USD 200 juta, namun Matt menolak menjualnya.
Wawancara Singkat di TV-One Kisah Singkat Kesuksesan
Matt MullenwegBerikut ini, hasil wawancara Matt Muddenweg di TV-one yang relatif singkat Dan secara samar-samar saya mengutip pembicaraannya seperti berikut. [Jika rekan-rekan yang turut menyaksikannya, silahkan koreksi tulisan saya. Trims]. Hal pertama yang dibahas adalah latar belakang pendidikan Matt Muddenweg. Ia bukan lulusan programming ataupun ilmu komputer. Di masa SMA, ia terjun dalam bidang seni. Sedangkan kuliahnya [tidak selesai] di bidang ilmu politik. Walaupun demikian, motivasi dan minat yang ia berikan pada blog membawa dirinya sukses dalam dunia software dan teknologi informasi.

sumber : nusantaranews.wordpress.com

Agung Bakhtiyar, Anak Tukang Becak yang Sukses Jadi Dokter UGM

Lama tidak menulis lagi, tadi baru saja mendapat informasi inspiratif yang ingin ku share.. 
Tekan Biaya Kuliah dengan Pinjam Buku ke Senior
Meski hidup dengan kondisi ekonomi yang serba kekurangan, Agung Bakhtiyar mampu mewujudkan impiannya. Anak tukang becak itu kemarin (8/7) diwisuda menjadi dokter dari Fakultas Kedokteran UGM dengan IPK 3,51.
NANI MASHITA
Rumah bercat hijau dan berdinding gedhek itu begitu sederhana. Di salah satu sisinya terbuka sebuah jendela kecil. Seorang pria tua dengan ramah menyapa dan mempersilakan Jogja Raya masuk ke rumah di Terban GK/V No 719, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman.
Di ruang tamu seluas 3x4 meter tersebut, ada beberapa perabotan yang ditaruh sekenanya. Meja kayu bundar yang tak begitu besar diletakkan di sudut ruangan. Sebuah pesawat televisi diletakkan di atas meja plastik berwarna hijau. Menghadap ke pintu masuk, ada tiga kursi lainnya. Di seberangnya, sebuah kursi bambu difungsikan sebagai kursi untuk menerima tamu. Sepiring makanan tradisional seperti jadah, getas, dan sesisir pisang tersaji di atas meja bertaplak warna merah. Satu-satunya cahaya di ruangan itu berasal dari jendela kecil yang terbuka lebar tadi.
Dari balik tirai, tuan rumah Agung Bakhtiyar muncul dengan mengenakan baju batik warna terang dipadu celana kain hitam. Memakai kacamata, wajahnya terlihat bersih terawat dengan janggut tipis di dagu. Tidak ada yang mengira apabila dia anak tukang becak yang biasa mangkal di depan Hotel Santika Jogja.
Awalnya, Agung terlihat kikuk saat menceritakan keberhasilannya menjadi dokter. Tangannya terlihat menggenggam buku rekening BNI. ’’Waduh… mau cerita apa ya,” katanya malu-malu, Jumat (8/7).
Agung resmi bergelar dokter setelah menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kedokteran UGM selama lima tahun tujuh bulan. Sebelum diwisuda kemarin, dia menjalani profesi dokter muda di Klaten serta menempuh pendidikan dokter dengan dengan nilai IPK (indeks prestasi kumulatif) 3,51. Saat diwisuda, dia didampingi kedua orang tua dan salah seorang kakaknya. Usai wisuda, Agung dan keluarga langsung pulang. Tidak ada acara perayaan untuk menandai keberhasilan pemuda 24 tahun itu menyelesaikan pendidikan dokternya.
’’Ibu tidak mau ada perayaan untuk syukuran kuliah. Rencananya ingin mengadakan aqiqah saya dan dua kakak laki-laki saya, kalau ada uang lebih,” tuturnya. 
Agung mengaku sebenarnya dia tidak ingin melanjutkan kuliah karena melihat kondisi ekonomi keluarganya yang pas-pasan. Ayahnya, Suyatno, hanya seorang tukang becak yang penghasilannya tidak tetap dan hanya cukup untuk makan sehari-hari. Sedangkan ibunya, Saniya, saat itu (2005)  berjualan botol bekas.
Meski begitu, orang tua Agung  menginginkan bungsu dari empat bersaudara itu melanjutkan kuliah hingga lulus, tidak seperti tiga kakaknya yang hanya lulus SMA. ’’Ibu saya sangat kepingin saya kuliah,” katanya
Awalnya, Agung menjajal ikut seleksi ujian masuk di Fakultas Pertanian UGM namun gagal. Meski begitu, alumnus SMAN 6 Jogjakarta itu tidak putus asa. Dia lalu ikut seleksi penerimaan mahasiswa baru (SPMB). Kali ini dia memilih Fakultas Kedokteran sebagai pilihan pertama dan ilmu hama Fakultas Pertanian di pilihan kedua.
’’Saya tidak tahu kenapa memilih kedokteran saat itu. Mungkin karena saya gampang tersentuh kalau melihat pasien,” katanya.
Saat berbincang, gaya bertutur lelaki kelahiran Jogja 30 Juni 1987 itu terkesan slengekan meski beberapa kali tatapannya menerawang jauh. Perbincangan sempat terhenti saat ibu Agung datang membawa nampan berisi dua gelas teh hangat. Tidak lama kemudian, dia pergi meninggalkan rumah. ’’Ibu kembali ke Pasar Terban, jualan rongsokan,” kata Agung. 
Tak disangka, lanjut cerita Agung, dia diterima di Fakultas Kedokteran UGM. Dia sempat kebingungan mengetahui diterima di fakultas bergengsi itu. Dia pun takut memberitahukan kabar menggembirakan itu kepada orang tuanya. Salah satu yang menjadi bebannya saat itu adalah biaya pendidikan kedokteran yang sangat besar.
Sebelumnya, Agung juga diterima di D3 Komputer dan Sistem Informasi (Komsi) UGM. Mau tidak mau akhirnya dia memberi tahu orang tuanya sekaligus minta pertimbangan untuk memilih fakultas yang akan dimasuki. Tapi, orang tua menyerahkan sepenuhnya keputusan itu kepada Agung. Agung pun akhirnya memilih kedokteran setelah mendapat masukan teman-temannya.
Untuk menunjang kuliah, Agung sempat ’’nodong’’ orang tuanya untuk dibelikan komputer dan ternyata dikabulkan. ’’Saya sungguh terharu dengan orang tua saya yang berkomitmen mendukung saya kuliah,” katanya.
Hambatan terus menghadang Agung ketika menjalani perkuliahan. Yang paling tampak mengenai gaya hidup mahasiswa Fakultas Kedokteran yang kebanyakan dari kalangan the have dan glamor. Mulai gaya berpakaian, kendaraan, hingga peralatan pendukung perkuliahan lainnya. Orang tuanya sempat khawatir dengan kondisi psikologis Agung menghadapi teman-temannya yang serba berkecukupan. ’’Tapi saya meyakinkan orang tua untuk tidak perlu khawatir,” tuturnya.  
Soal pelajaran di kampus, setahun pertama Agung sempat tidak betah gara-gara dia lebih senang ilmu eksak seperti fisika, matematika, dan kimia. Sedangkan di kedokteran, nilai-nilai humanisme dikedepankan. Tetapi, perubahan terjadi ketika dia sudah mulai bersentuhan dengan pasien di rumah sakit. ’’Dari sana tumbuh kecintaan saya untuk kuliah di kedokteran hingga lulus,” tuturnya. 
Alumnus SMPN 5 Jogja itu berupaya untuk bisa menekan ’’biaya kuliah’’ hingga seminim mungkin. Beberapa cara yang dilakukan dengan memfoto-copy materi kuliah, men-download referensi di internet atau meminjam buku-buku ke senior. Dalam pergaulan Agung juga tidak minder bila temannya mengajak dia untuk nongkrong di tempat-tempat gaul.
’’Teman-teman saya baik-baik semua. Mereka tahu dengan kondisi saya,’’ ujar Agung yang mulai mendapatkan beasiswa dari UGM pada tahun ketiga kuliahnya.
Salah satu yang memudahkan dia berbaur dengan teman-teman kampus adalah sistem pendidikan di Fakultas Kedokteran yang membagi mahasiswa dalam kelompok-kelompok  belajar. Dari sana, teman-temannya mengetahui bahwa Agung berasal dari kalangan kurang mampu. Mereka juga tidak memandang sebelah mata atas kondisi Agung itu. ’’Mereka paham dan bahkan saya sering meminjam laptop teman-teman ke rumah,” katanya terkekeh.
Selama kuliah, Agung mengaku sempat ikut membantu ibunya berjualan barang bekas di Pasar Terban. Tetapi, seiring dengan makin padatnya jadwal kuliah dan praktik, maka kegiatan di pasar itu lama-kelamaan tak bisa dia penuhi.
Kini, setelah diwisuda menjadi dokter, dia mengaku lega sekaligus tertantang untuk bisa mengentaskan keluarganya dari kemiskinan. ’’Saya harus bisa membantu ibu agar usaha jualan barang rongsok itu berkembang dan bisa memperbaiki ekonomi keluarga,” katanya.
Sudah dua setengah bulan ini Agung bekerja di klinik sebuah perusahaan di wilayah Tangerang. Kemarin dia harus pulang ke Jogja untuk mengikuti upacara pelantikannya sebagai dokter, sekaligus  mengurus KTP-nya yang hilang saat naik angkot.
Ditanya soal rencana masa depan, Agung mengaku ingin meneruskan pendidikan dokter spesialis. Namun, dia sadar dengan kondisi ekonomi kedua orang tuanya sehingga tidak terlalu berharap bisa meneruskan pendidikan dalam waktu dekat.
’’Mungkin saya menabung dulu karena jadi dokter spesialis kan butuh dana ratusan juta,” pungkasnya. (*/ari) re-post dari: http://sitasaja.blogspot.com/2011/07/agung-bakhtiyar-anak-tukang-becak-yang.html


"Keren sekali Mas Agung ini, dengan segala kekurangan finansialnya ia mampu mempersembahkan hal yang luar biasa bagi kedua orangtuanya.. Sungguh, jadi malu..."
-dewi-

Selasa, 23 Agustus 2011


Bulan pun lamban dalam angin, abai dalam waktu.
Lewat remang dan kunang-kunang, kaulupakan wajahku, 
kulupakan wajahmu.

Asmaradana, Goenawan Mohamad

Jumat, 19 Agustus 2011

Pulang ke Jogja


>_< tidak terasa ini sudah menjadi 10 hari terakhir bulan ramadhan 1432, semoga masih diberikan kesempatan bertemu lagi dengan bulan Ramadhan tahun depan... :)

Semenjak tulisan terakhirku pada tanggal 9 berarti aku sudah melewatkan 10 hari tanpa ngeblog..
because of:
Sedikit gambaran betapa banyaknya maba 2011 di Unair, dan aku ada disana, duduk menjadi titik kecil diantara 5941 maba lain.. ewwww...  2 hal yang paling berkesan:
1. Paduan suaranya. WOW! pantas kalo menyabet Gold Medal di Praha-Ceko.
2. Pidato Pak Prigi yg bertema “Pembaharu Sosial Menjadi Bagian Dari Solusi” 
Malam ini meski banyak hal yang ingin ditulis tapi walhasil setelah kurang lebih 2 jam malah belum menghasilkan apapun, ingin sekedar mengisi halaman yang telah terlantar ini dengan tulisan kecil.
Semoga bisa memanfaatkan waktu ramadhan ini dengan lebih baik.. 

Nikmati dan lakukan dengan bahagia! -Prigi Arisandi- 

Masih terngiang ucapan beliau, yg sekarang menyusup masuk dalam daftar orang yang saya idolakan karena beliau memang sangat kereeen :D

Rabu, 10 Agustus 2011

Berkah Ramadhan



Beberapa waktu yang lalu sempat memutuskan untuk vakum menulis di blog karna udah merasa desperate dengan pengumuman yang belum jelas. Tanggal 28 nya ternyata Unair mengkoreksi tentang penerimaan mahasiswa alih jenis. Di buka. Meski dengan persiapan yang kurang matang dibandingkan teman-teman, tanggal 7 kemarin saya ikut tes bersama mereka. alhamdulillah.. tadi pagi melihat hasil pengumuman selepas bangun tidur.....................................

Kamis, 21 Juli 2011

Life Must Go On

Hidup ini tak akan lepas dari masalah. Satu-satunya cara adalah berdamai dengannya. Seperti layang-layang dengan angin. Ia tidak akan bisa terbang tinggi jika menyerah oleh terpaan angin. Ya. Mungkin ini yang kini sedang kurasakan, berdamai dengan hatiku sendiri, ketika kebahagiaan muncul bersamaan ia juga membawa peluang kekecewaan.

#1 Saat itu aku merasa lega karena sudah bisa lepas dari situasi lingkungan kerja yang dingin.

 #2 datang harapan untuk kembali melanjutkan kuliah yang lebih tinggi nun jauh disana, untuk meciptakan dunia baru, persahabatan yang lebih luas, dan pengetahuan yang lebih terasah.  

#3 ada deeh

Ketika roda itu mulai berputar, setiap senti permukaannya akan bergantian mengalami masa menukik naik menebas udara dan menghempas turun bersujud rebah ke bumi. 

#1 ada deh nya mengecewakan

#2 Aku berusaha melupakan semua masalah yang berkenaan dengan rekan tempat kerjaku dulu, hingga pada setiap kawan yang bertanya ada apa ku jawab singkat, ingin kuliah aja.. dengan harapan sudahlah cukup sampai disitu kenangan yang hampir menghancurkan persahabatan kami. Aku juga tidak ingin membuka aibnya, dan kuharap ia juga melakukan yang sama untuk tidak saling membuka aib sesama muslim. Namun ternyata dari yang ku lihat, hampir semua adik tingkat yang praktik disitu tahu masalah kami. Hingga suatu ketika aku ingin melihatnya melalui situs jejaring sosial kami sudah UNFRIEND. Aku cukup syok. Mengingat kami pernah kuliah 1 kelas bersama selama 3 tahun, 1 tempat PKL yang sama selama 3 minggu yang menyenangkan dan semakin akrab, 1 kelompok, 1 kamar, dan pernah berbagi bed (aku ce dan dia ce). Kemudian setelah kami lulus kebingungan mencari tempat kerja, dan kebetulan aku mendapatkan kerja lebih dulu, ku ajak dia bekerja sama, kupilih dia diantara beberapa teman lain yang juga ingin bekerja sama, lagi. Sepertinya 5 bulan sudah terlewati dengan baik, namun ternyata ada beberapa kesalahanku yang baginya tidak dapat ditolelir lagi, dan itulah awal rapuhnya persahabatan ini, bukan karena cinta/orang ke 3.. Sangat sedih dan menyayangkan hal ini, memang aku hanya manusia yang tak akan pernah luput dari kesalahan, jika ingin menghancurkanku mudah saja setiap saat dengan membuka dan mengurai kesalahan-kesalahanku. Hingga aku memutuskan untuk keluar, tentu saja dengan berpamitan baik-baik, saling bersalaman dan meminta maaf atas semua salahku dengan harapan melanjutkan kuliah.. Aku ingin situasi lama seperti dulu, bercanda dan mendiskusikan kasus dengan hangat.

#3 tiba-tiba saja pihak kampus mengumumkan bahwa program S1 kebidanan alih jalur belum bisa dipastikan akan dibuka atau tidak, pengumuman baru akan muncul tanggal 28 Juli 2011, padahal jadwal ujian tulis dilaksanakan pada tanggal 7 Agustus 2011. Kok bisa?!?!??? Serasa kalah perang sebelum bertanding, kenyataannya MAAF MEDAN PERANG SEDANG DALAM PERBAIKAN, SILAHKAN TUNGGU KEPASTIANNYA TANGGAL 28.Ya Allah apakah rencana-Mu kini.........................................
Padahal 1 bulan sebelum ini sudah membulatkan tekad untuk berhenti kerja juga. Meminta doa restu pada banyak saudara.. dan pada setiap orang yang bertanya kenapa keluar kerja? Mau melanjutkan kuliah dulu...

Tapi aku percaya, akan ada cahaya terang setelah hujan gelap.. Karna kehidupan ini adalah sebuah sistem berotasi yang sudah diatur dengan tingkat ketelitian tinggi. Allah mempunyai rencana yang terbaik untuk setiap hamba-Nya..

#1 Mungkin dia bukan yang terbaik untukku, mulai sekarang tidak boleh menaruh harapan terlalu cepat pada seseorang. Kekecewaan hanya ada manakala kita terlalu berharap bukan? 
#2 Aku harus berusaha lagi untuk mengisi waktu luang dengan melamar kerja di tempat lain, dan berusaha menciptakan suasana kerja, menjalin kerja sama, dan persahabatan yang lebih baik.
#3 Aku berencana menambah ketrampilan dan kemampuan berbahasa. Harus lebih baik dan pintar.

Semoga Allah mengijinkan. Manusia boleh berencana tapi jika Allah sudah berkehendak lain? :) tetap berhusnudzan ma Allah....

Rabu, 20 Juli 2011

1 minggu

1 minggu sudah tidak posting tulisan, sepertinya terlena dengan hadirnya kesibukan baru..

Yah..
Banyak hal yang bisa terjadi dalam seminggu ini. Dan seharusnya lebih banyak hal yang bisa dilakukan dalam memanfaatkan waktu satu minggu untuk mencapai target. Seorang yang menyukai olahraga dan menekuninya untuk menunjukkan prestasi pasti akan berbeda dengan orang yang diberi waktu sama-sama 1 minggu tanpa berbuat apa-apa. Satu minggu waktu yang panjang untuk dihabiskan sendiri menghasilkan puluhan atau mungkin ratusan karya tulis dari sebuah otak manusia. 

1 minggu jika Allah berkehendak seseorang bisa menemukan jodohnya, segera menuju ke pelaminan, dan sebaliknya 1 minggu bisa membulatkan tekad perpisahan yang tidak diinginkan antara 2 manusia.

 1 minggu waktu yang temanku punya, ketika ibunya, yang di diagnosa kanker rahim sekarang mengalami fase terminal manakala sel-sel kanker itu sudah mengalami metastase ke organ-organ penting lainnya. Melihat seseorang yang amat engkau kasihi mengerang kesakitan luar biasa hingga lemas, dan ketika obat pengurang rasa sakit sudah tidak terlalu manjur lagi.. hal yang bisa dilakukan hanyalah pasrah, dan diantara doa yang putus asa terselip keinginan agar Engkau segera mengambilnya dalam keadaan husnul khatimah.... kenangan sms itu masih ku simpan di saved item di hp.

Received:
14:02:16
22-05-2011
"Aslmkm...Dew, smlm krg lbh jam 22.30 ibu g sadarkan diri, ibu henti nafas, tapi ga lama kemudian buka lagi matanya...aq mb enggar, n bapak dah tangisan, keluarga dan tetangga udah kumpul, aq takut banget dew kalo hrus kehilangan ibu..aq blm bisa bahagiakan ibu,blm bs jd ank yg berbakti..doa qt skrg mhn diberikan yg terbaik untuk ibu dew...aq ikhlas kalo mmg itu yang terbaik".

air mataku tak terbendung lagi ketika membaca smsnya..

Received:
01:43:14
22-06-2011
"Inalilahi wainailaihirojiun telah meninggal dunia Ibu Tri Margiyati. Mhn doanya smg ibu diampuni dosanya, diterima amal ibadahnya, dan digolongkan sedho yang husnul khatimah. amiin."

Seandainya kita tahu hanya punya waktu 1 minggu lagi untuk bersama ibu, orang yang kita sayangi, atau bahkan dengan dunia ini, tentu banyak orang-orang akan berbondong-bondong birul walidain lebih dalam lagi.

Dari Abu Hurairah radliyallahu 'anhu, ia berkata : Seorang lelaki datang kepada Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, kemudian berkata : “Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling berhak aku sikapi dengan baik?” Beliau bersabda : “Ibumu.” Orang itu bertanya lagi : “Kemudian siapa?” Beliau menjawab : “Ibumu.” Orang itu bertanya lagi : “Kemudian siapa?” Beliau menjawab : “Ibumu.” Lalu orang itu bertanya lagi : “Kemudian siapa?” Beliau berkata : “Ayahmu.” 

Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kalian jangan beribadah kecuali kepada-Nya dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau keduanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu maka sekali-kali janganlah mengatakan kepada keduanya perkataan ‘ah’ dan janganlah kamu membentak keduanya dan ucapkanlah kepada keduanya ucapan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah : “Wahai Rabbku, kasihilah mereka berdua sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” (Al Isra’ : 23-24)